Author: Danu Tirta

Tomas Ambengan Bagikan 10 Ton Beras
DewataRoundUP

Tomas Ambengan Bagikan 10 Ton Beras

Ambengan, Salah seorang tokoh masyarakat asal Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng membagikan 10 ton beras kepada warga sebagai bentuk gotong royong dimasa pandemi. Dari 10 ton beras, kurang lebih 7 ton akan dibagikan kepada warga di Desa Ambengan kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng dalam rangka meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi covid-19. Aksi sosial bagi-bagi beras tersebut diinisiasi oleh salah seorang tokoh masyarakat di desa setempat yaitu Wayan Teren. Kegiatan bagi beras bertempat di halaman rumahnya Senin 23 Agustus 2021. Masing-masing penerima mendapatkan 5 kilogram beras. Ditemui usai pembagian beras secara simbolis kepada warga, Wayan Teren mengungkapkan pemerintah sudah banyak membantu masyarakat melalui program regular seperti PKH, BPNT, a...
Saring Warga pada DTKS, Dinsos Siapkan Program BST untuk Ribuan KPM
DewataRoundUP

Saring Warga pada DTKS, Dinsos Siapkan Program BST untuk Ribuan KPM

Paket Agung, Dinas Sosial Kabupaten Buleleng telah menyaring ribuan Keluarga Penerima Manfaat pada DTKS yang sama sekali belum mendapatkan bantuan reguler untuk diberikan BST. Bentuk perhatian pemerintah dimasa pandemi tak hanya sampai pada pemberian bantuan berupa program bansos regular dan bantuan pangan, namun merambah Bantuan Sosial Tunai, BST yang saat ini tengah dikaji oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Sosial. Menyikapi program bantuan yang diberikan pemerintah kabupaten, Dinas Sosial tengah menyiapkan data keluarga penerima manfaat (KPM) yang sama sekali belum mendapatkan bantuan baik program regular Kementerian Sosial Republik Indonesia, maupun bantuan dari pihak ketiga yang digulirkan Pemerintah Kabupaten. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Putu Kariaman Putr...
Hilir Tukad Saba Mulai Ditata
DewataRoundUP

Hilir Tukad Saba Mulai Ditata

Pengastulan, Muara Tukad Saba yang ada di Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt mulai dilakukan penataan dan akan dijadikan destinasi wisata. Sebagai upaya untuk menyadarkan masyarakat serta menjaga kebersihan hilir Tukad Saba yang berada Di Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Lingkungan Hidup bersama Kelompok Pemerhati Sungai dan Pemerintah Desa mulai berkoordinasi untuk melakukan penataan bagian muara dari Tukad Saba yang akan dimanfaatkan menjadi destinasi . Kepala Dinas Lingkungan Hidup Buleleng, Gede Melandrat dikonfirmasi, Senin 23 Agustus 2021 mengungkapkan, penataan ini diharapkan mampu membangun kesadaran masyarakat untuk malu membuang sampah kesungai, sehingga hilir Tukad Saba yang selama ini dicap negatif sebagai daerah kumuh perlahan...
Tirta Ratu Hyang Pingit Dipercikkan Pada Empat Pintu Masuk Bali
DewataRoundUP

Tirta Ratu Hyang Pingit Dipercikkan Pada Empat Pintu Masuk Bali

Buleleng, Tirta Ratu Hyang Pingit di desa Bulian Kecamatan Kubutambahan bersama sejumlah tirta dari beerapa pura di Bali segera dipercikkan Perjalanan spiritual berupa  memohon tirta dari sejumlah pura di Bali kembali dilaksanakan. Kali ini dilakukan sesuai petunjuk dari tetua desa di desa Bulian. Perjalanan spiritual memohon tirta diawali dari Pura Hyang Pingit di desa Bulian dilanjutkan pada sejumlah pura di desa Kubutambahan, Bungkulan, Sangsit, Banyuning, Pura desa Buleleng, Pura Gede Pemayun Banjar Tegal serta Pura Labuhan Aji di desa Temukus. Seperti disampaikan penekun spiritual asal desa Bulian Jro Gede Suardana didampingi Jro Mangku Pura Pingit Made Pawitra  di Pura desa adat Buleleng Sabtu (21/08). Dijelaskan bahwa perjalanan suci memohon sejumlah tirta ini akan dipercikkan pad...
Sanggah Kemulan Nganten Wajib Dimiliki Keluarga di Desa Pedawa
DewataRoundUP

Sanggah Kemulan Nganten Wajib Dimiliki Keluarga di Desa Pedawa

Pedawa, Desa Pedawa di Kecamatan Banjar, memiliki keunikan adat tradisi salah satunya keberadaan sanggah kemulan nganten yang wajib di miliki setiap keluarga. Sebagai salah satu Desa Bali Aga yang ada di Kabupaten Buleleng, Desa Pedawa di Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng memiliki banyak keunikan. Salah satunya Sanggah Kamulan Nganten yang wajib dimiliki setiap keluarga serta pengantin baru di Desa Pedawa. Salah seorang tokoh masyarakat Desa Pedawa, Wayan Sukrata menceritakan, disebut sanggah kemulan nganten karena setiap masyarakat Desa Pedawa melaksanakan pernikahan maka diwajibkan untuk membuat satu sanggah kemulan nganten yang terbuat dari bambu. "Secara umum setiap orang yang sudah berkeluarga disini dia akan diharuskan memiliki sanggah kemulan nganten disebut kemulan nganten kar...
Tutup PKKMB, Undiksha Tekankan Mahasiswa MAJU
DewataRoundUP

Tutup PKKMB, Undiksha Tekankan Mahasiswa MAJU

Banjar Jawa, Undiksha secara resmi menutup kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru setelah berlangsung selama seminggu. Dalam kegiatan yang sepenuhnya dilaksanakan secara daring tersebut, Rektor Undiksha Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang bisa berjalan secara baik. Lebih lanjut disampaikan Rektor Jampel, mahasiswa baru Undiksha sebagai Ganesha Muda diajak untuk menjadi MAJU, sesuai dengan tema PKKMB 2021 yaitu Mandiri Adaptif, Jujur, dan Unggul. Namun demikian, wawasan yang didapatkan selama mengikuti PKKMB perlu diperdalam lagi dengan mencari di beberapa sumber literasi maupun diskusi. "Untuk menjadi mandiri anda harus kerja keras, kerja cermat dan disiplin,"ujarnya. Rektor asal Nusa Dua ini menambahkan, menghasilkan lulusa...
Berdayakan Warga Binaan, Lapas Kini Produksi Dupa
DewataRoundUP

Berdayakan Warga Binaan, Lapas Kini Produksi Dupa

Paket Agung, Lapas Kelas IIB Singaraja terus berinovasi untuk memberdayakan warga binaan. Selain program pertanian, usaha cuci kendaraan, dan kerajinan lainnya, kini warga binaan diajarkan membuat dupa. Produksi dupa dilakukan sekitar bulan Mei lalu. Dimasa pandemi, dupa buatan warga binaan lapas sangat laku hingga dipasarkan ke seluruh Bali. Kepala Lapas Kelas IIB Singaraja Mut Zaini mengatakan produk dupa dipilih untuk menjadi bagian dari program pemberdayaan di Lapas kelas IIB Singaraja, karenamelihat potensi pemakaian dupa di Bali yang menjadi salah satu sarana untuk persembahyangan. "Produk yang sangat digunakan makanya kita mengambil peluang itu sehingga kita sudah pasarkan itu di dinas dinas jadi prpduksi kami yang paling unggulan adalah dupa dan pertani...
Cegah Penyebaran Covid-19, Pemdes Nagasepaha Rutin Lakukan Penyemprotan Disinfektan
DewataRoundUP

Cegah Penyebaran Covid-19, Pemdes Nagasepaha Rutin Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Nagasepaha, Guna mencegah penyebaran virus covid-19, pemerintah desa Nagasepaha rutin melakukan penyemprotan disinfektan ditempat umum. Untuk mengantisipasi merebaknya Covid-19 pemerintah desa Nagasepaha mengambil tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan pelaksanaan penyemprotan cairan Disinfektan  yang dilakukan secara rutin setiap hari Kamis dan Minggu. Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya dan langkah Pemdes untuk mengantisipasi Covid-19. Kepala desa Nagasepaha Wayan Sumeken mengatakan, penyemprotan cairan disinfektan dilakukan oleh satgas gotong royong desa Nagasepaha dan pegawai kantor desa. Adapun tempat/ruangan yang lakukan sterilisasi atau penyemprotan disinfektan yaitu ditempat umum seperti sekolah, pos kamling, beberapa titik di...
Saat Upeti Jadi Saksi
DewataRoundUP

Saat Upeti Jadi Saksi

Catuspata, Dikisahkan kondisi negeri belang- belang masih  ditemani si kopid. Tapi kini kopid nggak lagi seganas kabar dulu. Dia yang sebelumnya selalu mukup tiga angka, kini melandai dua angka.Apakah ini karena kehadiran si burung besi tanpa moncong putih  beberapa waktu lalu? Boleh iya boleh juga tidak. Kenapa? Karena alam sudah mengatur setelah naik, pastilah turun, ya nggak ya nggak Sementara upaya niskala terus dilakukan, sampai sampai yang dipingitkan selama inipun kini buka-bukaan membantu rakyat negeri. Tapi apakah upaya ini langsung kelihatan hasilnya> ya namanya juga niskala. Ini maslaha keyakinan bro. Kini dikisahkan rakyat desa Pade Nau Selalu disingkat PNS mulai mengumpulkan beras. Masing- masing bagian wajib menyisihkan sebagian kecil penghasil...
Saraswati  dan Pagerwesi Prajuru Jagatnatha Tidak Melayani  Persembahyangan
DewataRoundUP

Saraswati dan Pagerwesi Prajuru Jagatnatha Tidak Melayani Persembahyangan

Banjar Jawa, Prajuru Pura Agung Jagatnatha Singaraja memutuskan tidak melayani persembahyangan umum pada hari Saraswati dan pagerwesi mendatang. Menindaklanjuti surat edaran bersama PHDI dan Bendesa adat Propinsi Bali, prajuru Pura Agung Jagatnatha Singaraja Jumat (20/08) menggelar paruman terbatas. Adapun keputusnanya adalah meniadakan pelayanan umat pada saat hariraya Saraswati pada tanggal  28 Agustus dan Pagerwesi pada tanggal 1 September mendatang. Sekretaris Prajuru  Jagatnatha Drs. I Nyoman Rasa Olas,M.Ag menjelaskan prajuru mengikuti surat edaran bersama dari PHDI dan Bendesa Adat Bali untuk sedapat mungkin meminimalkan bahkan meniadakan upacara yang telah direncanakan untuk menghindari kerumunan. Hal ini untuk menekan penyebaran covid yang semakin meningkat pad...