Mediasi Keributan Sidatapa Berakhir Damai


Buleleng
,
Sebagai Upaya untuk menyelesaikan keributan yang sempat terjadi antara personil TNI dan sejumlah warga Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar, Buleleng saat melaksanakan test swab antigen (22/8) dan dari hasil mediasi kedua belah pihak bersepakat untuk tidak memperpanjang dan berdamai

Mediasi pertama diselenggarakan di Mapolres Buleleng, Selasa 24 Agustus 2021 yang dihadiri Kapolres Buleleng, Dandim 1609 Buleleng, Ketua DPRD Buleleng, Asisten 1 Setda Buleleng, Kapolsek Banjar, Perbekel Desa Sidatapa, dan tokoh masyarakat dari Desa Sidatapa dan jalannya mediasi dilaksanakan secara tertutup dan dilanjutkan dengan mempertemukan kedua belah pihak di Desa Sidatapa.

Kapolres Buleleng AKBP Adrian Pramudianto usai acara mediasi mengungkapkan, dari hasil mediasi yang telah dilaksanakan kedua belah pihak menyatakan untuk damai dan mengakhiri permasalahan ini sehingga kedepan tidak ada lagi permasalahan. “Masyarakat menerima pendamaian dan kudua belah pihak juga sudah meminta maaf dan berdamai, kedepan tidak ada lagi kejadian lebih lanjut,”ujarnya.

Disinggung terkait laporan dari Dandim 1609 Buleleng ke Polres Buleleng, pihaknya masih menunggu pencabutan laporan dari pelapor sehingga secara prosedur proses penyelidikan diberhentikan ketika ada pencabutan laporan. “Sementara pak Dandim akan mencabut laporannya dan surat pernyataannya,”ungkapnya.

Terkait biaya kerugian yang ditimbulkan akibat permasalahan ini, Kapolres Adrian Pramudianto mengatakan pihaknya akan menanggung biaya perbaikan serta pengobatan dari kelima warga yang terlibat dalam kejadian ini. “Nanti kami akan ganti rugi ada toko yang rusak kami akan perbaiki di bantu oleh Pemkab Buleleng,”pungkasnya.(eta/dpa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *