Senandung Giri : Antara Simata Dan Sibuta

Catus Pata, Pemerintah Kabupaten Buleleng dibawah kepemimpinan Pj Bupati Ir. Ketut Lihadnyana,M.MA baru saja melakukan mutasi dilingkup Pemkab Buleleng. Kalau diibaratkan telur  ini artinya bahwa penjabat asal desa Kekeran Buleleng telah memecahkan telur yang dikeram selama 22 bulan. Lho kok? Ya sejak dilantik 27 Agustus 2022 lalu suami dari Nyonya Paramita bergeming ditengah saran, masukan dan usulan untuk melakukan mutasi.

Bagaikan batu karang, kepala BPKSDM Propinsi Bali ini tetap bersikukuh  tidak melakukan pengisian ataupun mutasi walau faktanya banyak Satuan Kerja Perangkat Daerah, SKPD yang belum diisi seorang kepala. Bukan hanya itu  sekolah dasar dan sekolah menengah pertama banyak tanpa kepala definitif.

Tak salah jika suatu ketika ia dikritik dengan istilah kerinyian teken kukur mesebun.he he he Artinya artinya? Setiap gerakannya diintip apalagi bocor atau diketahui langsung dibatalkan he he he. Hal ini terkuat  pada suatu ketika ia sempat bercerita pengalamannya sebagai kepala BKPSDM Propinsi Bali yang ketika melakukan mutasi, istripun tidak boleh tahu.

Penjabat dengan tagline strong leadership ini lebih memilih pelaksana tugas, plt. Nah pada tanggal 21 Juni 2024, tak ada hujan dan tak ada angin tiba-tiba beredar surat undangan mutasi  Ah masa sih? Fakta menyatakan bahwa mutasi telah dilaksanakan dengan rincian dua kadis dimutasi ke staf ahli. Menariknya dua kadis masing- masing adalah Kadis Pertanian Ir Made Sumiarta dan Kadis Kesehatan Sucipto. Ini sebagai sebuah bukti bahwa unsur kedekatan dan pertemanan tak mampu mempengaruhi birokrat murni asal desa Kekeran Busungbiu. Buktinya Sumiarta adalah teman dan kolega satu kamar saat kuliah dulu, sedangkan Sucipto adalah teman satu kampung dari desa Kekeran. Namun keduanya harus menelan pil pahit, ditempatkan sebagi staf ahli. Kalau diibaratkan posisi staf ahli ini adalah jenderal tanpa pasukan.

Jika dalam sistem meritokrasi dikenal  aplikasi sistem informasi manajemen telenta disingkat Simata maka kemungkinam penempatan keduanya berbasis sistem kebutuhan takpandang teman dan tetangga disingkat sibuta he he he.

Tim Pemberitaan Dewata Roundup(Tut)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *