Denpasar, Bertepatan perayaan hari penyiaran nasional di Bali, Jumat (8/04/2022) pengasuh siaran dolanan rare pada radio Nuansa Giri FM Putu Pada Yasa yang akrab disapa Bape Balang Tamak menerima penghargaan dari KPID Bali.
Penghargaan diserahkan wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati yang akrab disapa Cok Ace di gedung Wiswa Sabha kantor Gubernur Bali Denpasar. Pada perayaan Harsiarnas ke-89 bertemakan transformasi penyiaran di era digital.
Wakil Gubernur Bali Cok Ace mengatakan hari penyiaran ini sebagai momentum kebangkitan media penyiaran di Bali pada khususnya. ” Jadi hari siaran nasional ini menjadi momentum kebangkitan media penyiaran,”ujarnya.
Ketua KPID Bali Gede Agus Astapa menjelaskan penghargaan diberikan kepada penyiar yang mampu menginspirasi bagi masyarakat Bali baik berupa siaran maupun tontonan. “Hari ini KPID Bali memberikan penghargaan terkait hari penyiaran nasional ini diberikan kepada media penyiaran dan TV, karena ini kita monitor terus jadi kami harapkan media bisa memberikan informasi yang positif,”ungkapnya.
Ditempat yang sama Direktur Radio Nuansa Giri Ni Made Sri Widari menyampaikan penghargaan kepada KPID Bali yang telah memberikan penghargaan kepada salah seorang penyiarnya. Diakui selama ini Balang Tamak telah menjadi icon radio dengan tagline dipuncak kami bersuara di pelosok kami didengar. “Dia pantas mendapatkan penghargaan ini karena ia merupakan penyiar yang kontennya serba bisa,”imbuhnya.
Bapa balang tamak tak dapat menyembunyikan rasa bangganya. Ia mengaku bersyukur diberikan kesempatan pada radio dengan daya jangkau hingga ke pelosok Pulau Jawa. “Tidak pernah menyangka saya mendapatkan penghargaan ini karena ini suatu kebanggaan untuk radio Nuansagiri fm,”pungkasnya.
Selain Balang Tamak beberapa penyiar TV dan komunitas juga mendapat penghargaan dari KPID Bali.(tut/dpa)