Sidatapa, Karena terdampak Covid-19, Para generasi muda Desa Sidatapa mulai melirik bisnis pemasaran kerajian bamboo local setempat melalui media online.
Kondisi pandemi yang telah meluluh lantahkan semua sector perekonomian tak membuat generasi muda khususnya di Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar untuk berkecil hati dan putus asa, dengan modal kerajian local yang telah menjadi icon Desa sebagai produk andalan dipadukan dengan keahlian dibidang Teknologi sebagai media untuk promosi secara online.
Salah seorang pemuda Desa Sidatapa, Putu Dendi Saputra mengungkapkan pihaknya mulai mencoba untuk memasarkan produk kerajian local sidatapa lantaran terdampak pandemic dimana sebelumnya dirinya bekerja dibidang pariwisata. “Dulunya saya bekerja di pariwisata, semenjak terdampak covid-19 saya mulai mencari peluang apa yang bisa dilakukan,”ungkapnya.
Lanjut Dendi menambahkan, pihaknya juga mulai mendekati para perajin untuk berinovasi tidak hanya mengandalkan kerajian bentuk local tetapi mulai berinovasi dengan membuat produk kerajinan berupa produk dekorasi berbahan bambu. “Potensi yang bisa saya pasarkan adalah kerajinan yaitu kerajinan anyaman lokal dan produk kreatif,”ujarnya.
Kendati dalam kondisi pandemi tetapi order masuk melalui online terbilang masih cukup lancar, namun kapasitas orderan sedikit menurun dengan omset rata-rata satu sampai dua juta rupiah per bulan. “Untuk di pandemi omzetnya cukuplah daripada tidak ada sama sekali,”pungkasnya. (eta/dpa)