Senandung Giri : Ketika Harga Cabai Mengintai

Catuspata, Dikisahkan rakyat  negeri belang- belang kini kembali sumringah. Pasalnya mereka baru saja menerima kunjungan dari raja negeri. Betapa tidak hampir lima tahunan mereka tak ingat lagi wajah raja negeri he he he. Biasanya sih kunjungan dilakukan hanya limatahun sekali, itupun hanya pada saat menjelang suksesi ya nggak,ya nggak? Nah kini setelah kunjungan dari raja kerajaan pusat, raja negeri kembali mengintensifkan menata pasar kerajaan. Salah satu pusat perhatian raja negeri adalah inflasi. Ya inflasi yang sudah mendekati batas toleransi akan terus dibendung. Pasalnya musim hujan yang terjadi belakangan ini cenderung akan membuat harga-harga melambung tinggi. Raja negeri sangat khawatir jika inflasi lebih dari 5 persen. Kalau ini sampai terjadi maka cap kebsusksesan menangani inflasi bisa-bisa akan megedi dari negeri ini he he he. Pada suatu pagi, raja negeri memanggil teliksandinya untuk melaporkan kondisi kekinian negeri. Teliksandi ini melaporkan bahwa cabai menjadi ancaman serius  penyebab inflasi. Mendengar laporan itu raja negeri mengerutkan keningnya. Sembari menghisap rokok kreteknya raja negeri langsung menerawang ancaman itu. Seketika terpikir olahnya untuk menanam cabai sebanyak-banyaknya. Iapun nggak mau grasa-grusu. Sebagai raja dirinya ingin memberikan contoh bagaimana menanam cabai yang baik dan benar. Maka diajaklah beberapa punggawanya untuk menanam cabai pada salah satu sudut kerajaan. Setelah tumbuh bagus dan meyakinkan, maka dalam waktu dekat raja negeri akan mengajak seluruh punggawa dan rakyat negeri menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing. Lalu bibitnya dari mana? Ah maslaah bibit itu CGT ya nggak ya nggak, yang penting kan mau dulu,? Kalau saja itu bisa dilakukan maka kita akan dapat menirukan nada  lagu, disana cabai disini cabai dimana-mana melihat cabai, jangan lagi abai, jangan lagi abai, karena inflasi telah mengintai la la la la

Tim Pemberitaan Dewata Roundup (Tut)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *