Ratusan Siswa Spensaraja Belajar Melalui Wisata Edukasi City Tour

Buleleng, dengan menjelajahi Kota Singaraja, Ratusan siswa SMP Negeri 1 Singaraja gali kearifan lokal dengan penguatan profil pelajar Pancasila.

Sebanyak 128 siswa dari SMP Negeri 1 Singaraja penuh antusias mengikuti kegiatan wisata edukasi yang menjelajahi tempat-tempat bersejarah dan museum di Kota Singaraja pada 2 September 2022. Di awali dengan menjelajahi Ruang Terbuka Hijau Taman Bungkarno, dilanjutkan ke Museum Buleleng dan Gedong kirtya, kemudian menuju ke masjid agung jamik dan akhiri di Ex-Pelabuhan Buleleng.

Wakil kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMP Negeri 1 Singaraja, Putu Ira Shita, S.Pd., M.Pd. mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai penguatan profil pelajar pancasila dengan kurikulum merdeka belajar. Siswa akan diberikan kesempata untuk menjelajahi dan nantinya mereka akan membuat produk seperti laporan, video documenter, atau brosur tentang apa yang mereka dapatkan di tempat-tempat yang dikunjungi. “Ini salah satu kegiatan wisata edukasi, dimana nanti siswa akan membuat video documenter, brosur dan makalah tentang wisata-wisata di Kota Singaraja.” ujarnya.

Wakasek Kurikulum Ira menambahkan, disini yang penting adalah proses belajar siswa, bagaimana mereka memperhatikan dan mendapatkan hal baru yang dapat mengembangkan kemampuan mereka. “yang dinilai tidak hanya produk yang dihasilkan, tapi proses yang paling penting. Menurut kami proses yang paling penting, produk hanya nilai plus untuk kami.”ungkapnya.

Salah seorang siswa SMP Negeri 1 Singaraja, Kadek Dira Deva Tiadmika mengaku senang dapat belajar langsung ke museum. “Sekarang kita sedang di gedong kirtya, kita akan di suruh untuk mencari tau apa saja yang ada di Gedong kitya. Sangat seru karena bisa belajar dengan temen secara langsung ke museum.” katanya.

Hal senada juga disampaikan Siswa Spensaraja Made Pandu Dharmaputra mengaku baru mengetahui adanya patung Bungkarno dan Nyoman Rai Srimben di dalam wantilan RTH Bungkarno. ”Sebelumnya saya ke taman bungkarno hanya menonton pentas seni saja di pangung terbuka, namun sekarang saya jadi mengetahui kalau di dalam wantilan ada patung Bungkarno bersama Ibunya.” Tutupnya. (dnu).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *