Buleleng, Upacara Mendem Batu atau Peletakan Batu pertama mengawali pembangunan petunon di Setra Banjar Adat Banjar Tegal.
Upacara ngeruak dan peletakan batu pertama menjadi awal pembangunan tempat kremasi (petunon) di Setra Banjar Adat Banjar Tegal, Buleleng. Upacara agama yang digelar Sabtu (23/10) tersebut, dihadiri Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, Anggota DPRD Buleleng Wayan Soma Adnyana dan Nyoman Gede Wandira Adi, Kelian Desa Adat Buleleng, serta beberapa donatur.
Kelian Banjar Adat Banjar Tegal Jro Mangku Ketut Gde Hartawan usai upacara mendem batu secara simbolis mengatakan petunon ini berpatokan pada adat, budaya, dan awig-awig banjar adat banjar tegal. Lebih jauh, dirinya akan memberdayakan warga setempat yang berprofesi sebagai pedagang banten untuk menangani sarana upacara pengabenan. “Disamping ini rencana kedepan bagaimana masyarakat Banjar Tegal ini saat melakukan upacara kita bisa membantu dengan harga yang terjangkau,”ungkapnya.
Ketua Pembangunan Petunon Setra Banjar Adat Banjar Tegal Made Sedana Arta mengatakan penataan setra merupakan gagasan dari tokoh masyarakat. Penataan ini bersumber dari punia sukarela warga Banjar Tegal, juga donasi dari tokoh masyarakat. Sementara dengan dana yang ada, penataan masih terfokus untuk membuat tempat kremasi. “Ini rencana pembangunannya sampai penataan setra, dan kita akan akan menata sebaik mungkin dan kita buatkan candi bentar, orang yang masuk ke setra biar sejuk,”ujarnya.
Kelian Desa Adat Buleleng Nyoman Sutrisna mengatakan ada tiga setra yang masuk dalam program penataan di desa adat Buleleng. Tiga setra tersebut yaitu Setra Desa Adat Buleleng, Setra Kayubuntil, dan Setra Banjar Adat Banjar Tegal. Saat ini penataan masih terfokus di Setra Desa Adat Buleleng, sehingga dirinya mengapresiasi krama desa adat Banjar Tegal yang secara mandiri mengumpulkan dana punia untuk menata setra. “Saya akan bangga bahwa krama banjar tegal punya niat untuk membangun dari punia semeton banjar tegal, dengan sumbangan ini semoga bisa melengkapi,”pungkasnya.
Pembangunan petunon di Setra Banjar Adat Banjar Tegal direncanakan selesai pada Januari 2022. Kegiatan tersebut dilakukan secara swadaya oleh warga setempat yang kebetulan berprofesi sebagai tukang bangunan.(ags/dpa)