Banjar Tegal, Perpustakaan Nasional dan Duta Baca Indonesia Gol A Gong menggelar Safari Literasi ke Buleleng sebagai upaya menguatkan kembali minat membaca dan menulis masyarakat.
Safari literasi dikemas dalam talkshow yang turut menghadirkan Kadis Arsip dan Perpustakaan Daerah Ketut Sweca, Rektor Unipas I Gde Made Metera, dan Direktur Penerbit Epigraf yang juga penggiat literasi Daniel Mahendra sebagai Narasumber, Jumat (11/02) di Gedung Wanita Laksmigraha Singaraja. Kegiatan dimulai dengan pembacaan puisi dari salah satu perwakilan peserta, dilanjutkan penampilan puisi dari Taufik Hidayatullah Maskot Rumah Dunia.
Pustakawan Ahli Utama Perpustakaan Nasional Dedi Junaedi disela-sela kegiatan mengungkapkan Gol A Gong didaulat menjadi Duta Baca Indonesia generasi keempat karena latarbelakangnya penggiat literasi dan memiliki rumah baca di Banten. Untuk itu diharapkan dari pengalamannya sebagai pegiat literasi dapat ditularkan kepada masyarakat. Tahun ini Perpustakaan Nasional memfasilitasi Duta Baca Indonesia untuk melakukan safari ke Jawa, Bali, NTT dan NTB. Dedi menilai minat baca masyarakat cukup tinggi, namun ketersediaan buku untuk di baca kurang. “Tingkat baca Indonesia itu rendah menurut survey, dan kita harapkan minat baca bisa meningkat,”ujarnya.
Pustakawan Ahli Utama Dedi Junaedi menambahkan dari permasalahan literasi yang dialami, safari ini bertujuan untuk membagi pengalaman bagaimana menumbuhkan budaya membaca dan juga menulis. Dari kunjungan tersebut juga diharapkan dapat menghasilkan minimal satu buku yang diterbitkan. “Harapan itu setiap kunjungan sudah menerbitkan 12 buku, kita fasilitasi ini dan kita berharap budaya gemar membaca terus tumbuh,”ungkapnya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setda Buleleng Nyoman Genep mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Perpustakaan Nasional dan Duta Baca Indonesia. Hal ini dianggap bisa merangsang minat generasi muda untuk membaca dan menulis. “Mudah-mudahan dengan kegiatan ini masyarakat Buleleng bisa bangkit kembali budaya membaca dan menulis,”pungkasnya.
Safari Literasi menyasar 33 kota di Indonesia dengan tema Membaca itu Sehat, Menulis itu Hebat. Di Bulan Agustus, kegiatan juga akan diagendakan ke Maluku dan Papua. Kegiatan tersebut juga dihadiri Asisten Duta Baca Indonesia Rudi Rustiadi.(ags/dpa)