Buleleng, Lima pemuda di Singaraja membuka usaha bisnis sepatu ala kaum milenial, meraup omzet jutaan rupiah dalam perbulannya.
Dinamisnya gaya fashion kaum milenial saat ini, membuka peluang bisnis baru bagi para pemuda. Selain bisnis sepatu homemade, kini sekarang ada bisnis jasa pencucian sepatu, perawatan sepatu, bahkan melukis disepatu yang menghasilkan omzet jutaan rupiah perbulannya. Hal ini tentunya dilirik oleh lima sekawan yaitu Dwi Dharma Aditya (24th), Nyoman Suyama Putra (26th), Pande Komang Hery T.D. (23th), Putu Ferry Kurniawan (25th) dan Gede Arya Dharma Pramana (19th). Mereka membuka usaha cuci sepatu yang diberi nama Sevanam Shoes Care yang beralamat dijalan Kamboja, Kelurahan Banyuasri, Singaraja.
Salah satu dari mereka, Dwi Dharma Aditya menceritakan, ide awal mereka membuka usaha cuci sepatu karena merasa bosan ditengah pandemi. Ketika itu mereka mengobrol-ngobrol bersama dan muncul bagaimana cara agar menghasilkan uang jajan ditengah pandemi covid-19. Akhirnya muncul ide untuk membuka bisnis cuci sepatu. “Kalau awal mulanya berawal dari ngobrol ngobrol, temen kumpul biasa main game, terus ada salah satu temen kita Komang Pande yang berinisiatif mebuka bisnis cuci sepatu dan kita berlima langsung mengumpulkan modal,”ujarnya.
Lanjut Dwi Dharma yang akrab disapa Adit itu, usaha yang mereka rintis sejak 3 bulan lalu memang masih sebagai sampingan. Karena status mereka masih ada yang bekerja dan kuliah. Jadi mereka harus pintar dalam membagi waktu. “Basecampnya kita masih memakai rumah pribadi, jadinya home industri kerjanya kita fleksibel karena kita ada yang kuliah dan bekerja diluar jadi siapa yang bisa dia yang jaga,”ungkapnya.
Untuk biaya cuci sepatu mereka mematok harga mulai dari Rp 20 ribu sampai ratusan ribu rupiah tergantung treatmen yang diambil. Dalam perbulannya mereka bisa mendapatkan omzet jutaan rupiah.(dpa)