Desember dan Kedasa Siap Ramaikan Malam Pengerupukan

Buleleng, Dua regu di wewidangan Desa Adat Buleleng siap meriahkan malam pengerupukan Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1945.

Perayaan malam pengerepukan yang di tunggu-tunggu oleh masyarakat tinggal menghitung hari. Di desa adat Buleleng pun telah dihiasi berbagai ogoh-ogoh yang berdiri tegak di pinggir jalan. Guna melancarkan jalannya malam pengerupukan nanti, dua regu di Desa adat Buleleng yakni Delod Seme Bersatu (Desember) yang beranggotakan Banjar Petak, Banjar Tengah, Banjar Jawa, Banjar Bali, Kampung Anyar, Kampung Baru, Dan Kaliuntu. Sementara Kelompok Dajan Setra (Kedasa) yang beranggotakan Banjar Liligundi, Banjar Paketan, Banjar Tegal, Banjar Dlod Peken, Dan Penataran telah melakukan rapat koordinasi bersama Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kaling, Pecalang, Kelian banjar adat, serta muda-mudi di wewidangan desa adat Buleleng (06/03).

Usai rapat koordinasi, Kelian Desa adat Buleleng Nyoman Sutrisna mengatakan, Untuk tahun ini, Banjar liligundi menjadi koordinator Kedasa sementara Grup Desember di koordinotori oleh Banjar Tengah. Dua kelompok ini akan mempertanggung jawabkan kemanan dari jalannya pengarakan ogoh-ogoh nanti. “Tentu kelian banjar adat bersama lurah dan kaling saling bersinergi agar acara pengerupukan atau pawai ogoh-ogoh dapat berjalan dengan lancar.” Ungkapnya.

Terkait rute pengarakan ogoh-ogoh, grup Desember akan memulai dari Taman Kota Singaraja, sementara grup Kedasa mengawali dari Jalan Ngurah Rai dan keduanya diakhiri di Setra Buleleng. “Akhir dari pawai akan langsung menuju ke setra Buleleng tepatnya disebelah tenggara, disana telah sediakan tempat pembakaran ogoh-ogoh.” Imbuhnya.

Sementara itu, koordinator Grup Kedasa Ida Bagus Adiyana mengatakan, atas kesepakatan rapat, ogoh-ogoh akan melakukan atraksi di Tugu Singa Ambara Raja dan di Catuspata Puri Buleleng. Dirinya menegaskan para pengarak ogoh-ogoh dilarang untuk minum minuman keras, apabila ditemukan ada pengarak yang membuat onar maka langsung di tindak oleh petugas keamanan. “Untuk pengamanan nanti tyang libatkan Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Pecalang. Untuk mengantisipasi keributan kita pakai nomor undi jalannya agar berjalan secara tertib.” Ujarnya. (Dnu)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *