Singaraja, Bonus cair, Atlet Gumi Panji Sakti “full senyum” setelah menerima bonus prestasi pada event olahraga tingkat Provinsi dan Nasional Tahun 2024.
“Dicubit pun atlet kini tersenyum” ungkapan tersebut sesuai dengan keadaan atlet Buleleng saat ini, bagaimana tidak, atlet kebanggan gumi Den Bukit yang mampu menorehkan prestasi kini mendapatkan bonus dari pemerintah kabupaten buleleng. sebelumnya sejumlah orang tua atlet, pelatih, hingga pengurus cabang olaharaga sempat menggerutu karena bonus tak kunjung cair, namun pada 13 februari 2025 bertempat di Lobbi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng Ratusan atlet, pelatih/official berprestasi pada event olahraga tingkat Provinsi dan Nasional Tahun 2024 menerima bonus.
Kontingen Kabupaten Buleleng mencatat pencapaian luar biasa dengan meraih total 508 medali sepanjang tahun 2024. Dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Provinsi Bali, dengan kekuatan berjumlah 776 orang, terdiri dari 45 Orang Panitia, 72 Pelatih dan Official serta 659 orang atlit, dengan mengikuti 30 cabang olahraga yang dilombakan/dipertandingkan Buleleng meraih 138 medali emas, 146 perak, dan 201 perunggu, sehingga menempati posisi Juara Umum III. Sementara itu, Pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Provinsi Bali, kontingen Buleleng juga menunjukkan performa gemilang dengan memperoleh 5 emas, 8 perak, dan 2 perunggu, serta meloloskan lima atlet ke tingkat nasional. Prestasi berlanjut di ajang O2SN tingkat nasional, di mana atlet Buleleng berhasil membawa pulang 2 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.
Tidak hanya itu, dalam ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) di Solo, para atlet difabel Buleleng turut menyumbangkan prestasi dengan perolehan 1 emas dan 2 perak. Raihan medali ini membuktikan komitmen serta semangat juang para atlet dalam mengharumkan nama Kabupaten Buleleng di tingkat provinsi maupun nasional.
Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana mengatakan bahwa tidak ada keterlambatan dalam pemberian bonus kali ini. Hanya saja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng harus mengetahui terlebih dahulu berapa perolehan medali dari kontingen Kabupaten Buleleng pada Porjar Provinsi Bali dan ajar olahraga pelajar lainnya. Setelah data diterima secara lengkap, baru perencanaan anggaran dilakukan.
“Ini Februari lho diberikan. Jika diberikan bulan November 2025 itu baru namanya terlambat. Kita anggarkan setelah mengetahui perolehan medali di Porjar dan ajang lainnya,” kata Lihadnyana.
Birokrat asal Desa kekeran Busung biu tersebut berharap prestasi atlet Buleleng kian meningkat dan kontingen Kabupaten Buleleng bisa masuk dua besar pada ajang Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Provinsi Bali selanjutnya.
“Ini tetap membuat Buleleng Berbangga karena sudah berhasil masuk ke tiga besar dari sembilan kabupaten/kota. Saya sangat mengapresiasi pencapaian ini,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Buleleng Ketut Wiratmaja mengapresiasi langkah dan upaya yang diambil Pj Bupati Buleleng dalam memperhatikan atlet. Suatu hal yang membanggakan pula bahwa atlet sudah merasa diperhatikan oleh pemerintah. Sebelumnya, ada keluhan-keluhan seperti bonus yang terlambat cair dan lainnya.
“Saya sangat mengapresiasi karena Pj Bupati di hari-hari terakhir masa tugasnya berusaha mengejar agar bonus atlet bisa diserahkan. Ini sebuah usaha yang luar biasa,” ujarnya.
Dirinya menambahkan atlet yang sudah juara patut untuk mempertahankan kondisi dan prestasi karena atlet tidak terus menerus bisa juara. Oleh karena itu, ia berharap kepada atlet agar menjaga kondisi. Termasuk menjaga komunikasi dengan keluarga karena keluarga berperan penting untuk bisa berprestasi.
“Apalagi atlet ini masih di tingkat pelajar sehingga mereka perlu bimbingan, motivasi dan dukungan penuh dari orang tua agar mereka bisa berprestasi,” imbuh Wiratmaja. (DNU)