Banyuasri, Cacing hati ditemukan bidang kesehatan hewan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng saat melakukan post mortem terhadap sapi qurban.
Pemeriksaan antemortem dan postmortem terhadap hewan qurban dilakukan Dinas Pertanian dan Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI). Dari pemeriksaan yang dilakukan ditemukan adanya parasit berupa cacing hati jenis Fasciola Hepatica pada salah satu sapi qurban di Masjid Al-Mujahidin kelurahan Banyuasri, kecamatan/kabupaten Buleleng.
Ditemui usai pemeriksaan di masjid setempat Rabu 21 Juli 2021, Kasi Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng drh I Gusti Bagus Oka Yadnya mengatakan dari keseluruhan hewan qurban ada satu ekor sapi yang terinfestasi cacing hati. Untungnya kondisi tersebut tidak parah dan masih bisa ditanggulangi. “Kita bisa lokalisir bagian-bagian mana yang terkontamanasi, jadi yang ada cacingnya kita akhir jadi selebihnya sehat dan dagingnya tidak masalah,”ujarnya.
Kepada panitia pihaknya menyarankan untuk membakar dan mengubur hati yang sudah terinfestasi cacing. Sehingga parasite tersebut tidak hidup dan membahayakan hewan dan manusia.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Masjid Al-Mujahidin Jama’ul Jawami menjelaskan total 23 hewan qurban yang terdiri dari 11 ekor sapi dan 12 ekor kambing. “Pandemi covid-19 ini kita masih bersyukur umat masih semangat untuk berbagi nanti kurang lebih ada 1500 paket yang akan terbagi,”ungkapnya.(ags/dpa)