Buleleng, Sebelas orang Pekerja Migran Indonesia asal Buleleng yang sempat viral karena terlantar di Negara Turki akhirnya bisa pulang dan sampai di Buleleng.
Sebanyak sebelas orang warga Buleleng yang sempat viral karena terlantar saat bekerja di Negara Turki akhirnya bisa bernafas lega, pasalnya sebelas orang tersebut mendarat dengan selamat di Bandara Ngurah Rai Bali pada Minggu 10 April 2022.
Kepulangan yang difasilitasi Kedutaan Besar Indonesia di Istambul , Turki dan Kementerian Sosial RI belangsung alot, usai mendarat di Bandara Ngurah Rai difasilitasi Polda Bali, Polres Buleleng dan Dinas Sosial Buleleng, rombongan langsung menuju Buleleng untuk dipulangkan kerumah masing-masing, suasana haru pun datang dari sanak keluarga yang menjemput kedatangan mereka di Mapolres Buleleng.
Salah seorang pekerja Ketut Susena Adi Putra menceritakan, dirinya baru merasakan bahwa telah tertipu oleh agent yang memberangkatkan mereka tidak bisa dihubungi saat terjadi permasalahan ijin tinggal mereka di Turki, sehingga mereka memutuskan untuk mencari perlindungan ke KBRI di Istambul Turki. “Dicancel semua saya tidak dikasi pergi dan saya diam dijalan, saya tidak ditempatkan dengan layak, saya tidak diperhatikan tidak dicarikan kerja, saya sudah hubungi agen tapi tidak ada pertanggungjawaban,”ungkapnya.
Pria asal Desa Tamblang, Kubutambahan ini berharap, pengalaman ini bisa menjadi pelajaran bagi para calon pekerja migrant agar tidak mudah di iming-imingi oleh agen dan memastikan dengan teliti prosedur keberangkatan untuk bekerja di luar Negeri. “Banyak beban juga, saya sampai di Bali memikirkan hutang, tapi mau bagaimana jadi saya berharap tidak ada lagi teman-teman seperti ini,”ujarnya.
Sementara itu, Komang Budi Artawan salah seorang orang tua dari perkerja asal desa Galungan, Kecamatan Sawan mengungkapkan, dirinya sangat bersyukur anaknya bisa selamat sampai di Buleleng, kendatipun dengan susah payah hasil dari berjualan bakso dipergunakan untuk memberangkatkan anaknya agar bisa bekerja di luar negeri, namun semua tidak sesuai dengan harapan. “Saya berterimakasih karena anak saya sudah pulang dengan selamat, karena pertama kali anak saya berangkat tapi ditelantarkan begitu saya,”imbuhnya.
Sempat viral sebelumnya di media sosial bahwa sekitar 25 orang warga Bali 11 diantaranya warga Buleleng terlantar di Turki yang diduga tertipu oleh agen yang menjanjikan mereka untuk bekerja di luar negeri.(eta/dpa)