Banjar Jawa, Ganesha Muda Undiksha terus berinovasi menciptakan alat untuk menjaga kelestarian lingkungan. Salah satunya alat Ganesha Smart Pure yang diciptakan tim Undiksha untuk mendaur ulang limbah laundry.
Usaha Laundry yang menjamur tentu akan menimbulkan limbah air cucian yang akan mencemari lingkungan. Disisi lain ketersediaan air bersih semakin lama semakin sedikit serta semakin mahal. Hal ini yang memotivasi tim Undiksha yang beranggotakan Gede Gery Apriliana Putra, Ronia Apriani, Wahyu Ariawan, I Putu Pandu Setiawan dan Kadek Sri Andriani dari Prodi Kimia, I Putu Raka Nata dari Prodi Pendidikan Fisika, dan Ni Putu Ayu Niya Loviyani dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris membuat sebuah alat untuk mendaur ulang limbah laundry. Ada proses yang panjang dalam membuat alat yang dinamakan Ganesha Smart Pure ini. Mulai dari penelitian ditahun 2016, hingga alat selesai dibuat.
Diungkapkan salah seorang anggota tim Gede Gery Apriliana Putra, meskipun diawal penelitian kurang maksimal karena modal diambil dari kocek sendiri, di tahun 2019 penelitian mereka dilirik oleh Kemendikbudristek melalui program kreatifitas mahasiswa sehingga penelitian bisa optimal. “Dari tahun 2016-2017 kita sudah mulai merancang, kita membuat teknologi kimia, teknologi fisika dan teknologi biologi, ketika sudah mantap baru kita gabungkan,”ujarnya.
Gery menuturkan, alat yang timnya ciptakan tersebut bisa mendaur ulang limbah air cucian laundry hingga 80 persen dari kapasitas. Air daur ulang tersebut juga langsung bisa digunakan untuk mencuci kembali. “Kebutulan sudah ada usaha laundry yang memakai ini dan sudah di uji di lab,”ungkapnya.
Lebih lanjut Gery menjelaskan, hak paten dan hak merek dari alatnya sudah didaftarkan. Ganesha Smart Pure dibanderol dari harga 1.5 juta untuk kapasitas paling kecil. Dengan menggandeng beberapa mitra kerja, ia berencana untuk melakukan ekspansi. “Tidak hanya menjual produk ini di Singaraja, tapi di di Denpasar dan kabupaten lainnya bahkan diluar Bali,”pungkasnya.
Dari Ganesha Smart Pure, Tim Undiksha berhasil menyabet medali pada lomba inovasi tingkat nasional dan internasional. Salah satunya dalam ajang World Invention Competition and Exhibition yang diselenggarakan Indonesian Young Scientists Association kolaborasi dengan Segi College Subang Jaya-Malaysia. Dalam ajang tersebut tim Undiksha mendapat emas pada kategori Environment.(ags/dpa)