Buleleng, Keamanan lingkungan perkantoran dari potensi kebakaran merupakan aspek terpenting demi menjamin keselamatan jiwa dan aset. Untuk itu, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Buleleng terus meningkatkannya melalui edukasi dan pembinaan yang konsisten.
Setelah di tahun 2021 dilaksanakan inspeksi terkait pencegahan serta kesiapan menghadapi musibah kebakaran di lingkungan perkantoran, maka di tahun 2022 pihak Dinas Pemadam Kebakaran Buleleng berencana melaksanakan pelatihan simulasi dalam menghdapi musibah Kebakaran seperti yang diungkapkan Kepala Dinas Damkar Buleleng I Made Subur ditemui pada Selasa, (25/1).
Pihaknya menekankan kepada pimpinan masing-masing kantor untuk berkomitmen menjamin lingkungan kantor agar terhindar dari potensi kebakaran yang diakibatkan oleh infrastruktur yang tidak layak. “Di SKPD pasti ada dokumen resmi yang harus diselamatkan, ada pegawai, dan makanya kemarin kita lakukan infeksi dan itu kita analisa,”ungkapnya.
Selain dari segi infrastruktur, dirinya juga senantiasa memberikan edukasi terkait perilaku di kantor yang aman dari potensi kebakaran. Seperti contoh, bagi perokok untuk membuang puntungnya pada asbak atau tempat sampah dan dalam keadaan mati. Selain itu, saat mebanten juga harus menghindari peletakan dupa di atas material yang mudah terbakar. “Kemudian prilaku orang yang ada di SKPD jadi itu harus kita atur, jadi di setiap SKPD harus membentuk relawan dan ini akan kita latih,”ujarnya.(eta/dpa)