Singaraja, Desa Tukadmungga kini miliki Pasar Desa, “Pasar Happy” diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga.
Pasar saat ini masih menjadi tempat transaksi yang digemari oleh masyarakat Buleleng. Guna meningkatkan perekonomian di Desa, beberapa desa di kabupaten buleleng mulai membangun pasar di wilayah masing-masing. Salah satu desa yang mulai memiliki pasar yakni Desa Tukadmungga kecamatan Buleleng. “Pasar Happy” diresmikan dan mulai beraktivitas pada 6 juni 2024. Pasar yang terletak di seberang kantor Desa tersebut dianggap memiliki letak yang strategis, karena berlokasi di pusat Desa.
Ditemui disela-sela kegiatan upacara peresmian pasar happy, Perbekel Tukadmungga Kadek Surya Darmawan mengatakan, pasar desa tersebut dibangun dengan menggunakan dana swadaya dan Bumbes Dharma utsaha Tukadmungga sebesar Rp.250 juta.
“Pembangunan pasar ini dilatarbelakangi dari kondisi kebiasaan warga yang lebih memilih berbelanja di luar desa. Diharapkan dengan adanya pasar desa ini, warga akan lebih memilih untuk berbelanja di dalam desa, sehingga perputaran ekonomi di desa pun akan semakin meningkat,”ujarnya.
Lanjut Perbekel Tukadmungga Darmawan, pasar happy ini akan menyediakan beragam sayur, lauk pauk, serta sarana upacara agama. Dengan luas yang ada, maka pasar ini memiliki 36 lapak, 10 kios, dan tempat untuk pedagang makanan dimalam hari.
“Di 36 lapak dan 10 kios itu, akan diisi oleh beragam sayuran dan lauk pauk serta sarana upacara agama. Selain itu pasar ini juga rencananya akan beraktivitas sampai malam hari dengan menjual makanan seperti di senggol,”imbuhnya.
Ditempat yang sama, Direktur BUMDes Dharma Utsaha, Desa Tukadmungga Putu Buda Darma Laksana mengatakan, pasar happy ini merupakan pasar pertama yang dikelola oleh Bumdes. Para pedagang akan dikenakan biaya sewa sebesar Rp 400.000 untuk lima tahun dan Rp 5.000 per harinya.
“Biaya sewa ini jauh lebih murah dibandingkan dengan pasar-pasar lain. Kami ingin memastikan bahwa pasar ini terjangkau bagi semua pedagang, dan kami ingin membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Tukadmungga,”Ungkapnya.
Keberadaan Pasar Happy diharapkan dapat membantu melindungi UMKM di desa dari persaingan dengan toko modern yang semakin menjamur. Di pasar ini, warga dapat membeli berbagai kebutuhan pokok, lauk pauk, sarana upacara, dan kebutuhan lainnya dengan harga yang lebih murah. (dnu)