Supriatna Rancang Program Wisata Religi dan Budaya Desa Pegayaman

Foto : Supriatna menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Desa Pegayaman

Buleleng, Bakal calon Wakil Bupati Buleleng yang diusung oleh Koalisi PDI Perjuangan, Gede Supriatna, menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, pada Selasa (17/8). Dalam kunjungannya, Supriatna tertarik dengan ragam tradisi, adat, dan budaya yang ada di desa Pegayaman, sehingga ia tergugah untuk merancang program wisata religi dan budaya bagi Desa Pegayaman.

Desa Pegayaman dikenal sebagai desa dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di Buleleng, namun tetap mampu menjaga nilai-nilai toleransi dan akulturasi budaya Bali. Supriatna disambut hangat oleh masyarakat setempat, yang menerima kehadirannya dengan ramah. Selama kunjungan, ia juga terlibat dalam diskusi panjang dengan beberapa warga, menunjukkan kedekatannya dengan masyarakat.

Dalam sambutannya, Supriatna mengaku sangat terkesan dengan parade budaya yang disaksikannya, terutama arak-arakan Sokok Base.

“Walaupun baru pertama kali melihat arak-arakan ini, saya merasa tradisi ini harus terus dijaga kelestariannya,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan tradisi serta keunikan budaya lokal sebagai aset yang berharga.

Supriatna menjelaskan rencananya untuk memprogramkan pengembangan Desa Pegayaman sebagai destinasi wisata religi dan budaya. Menurutnya, desa ini memiliki potensi besar untuk menjadi daya tarik wisata religi di Buleleng, terutama karena sejarahnya yang kuat, termasuk sebagai bagian dari pasukan Raja Buleleng, Ki Barak Panji Sakti.

“Dengan kekayaan sejarah dan budaya yang dimiliki, kita perlu menjaga dan mengembangkan potensi ini,” jelasnya.

Supriatna juga melihat bahwa keberadaan Turyapada Tower yang sedang dibangun oleh Gubernur Bali Wayan Koster bisa dielaborasi dengan wisata religi di Desa Pegayaman. Ia berharap, pengembangan Turyapada Tower sebagai ikon wisata Buleleng bisa memberi manfaat bagi masyarakat Pegayaman.

“Ini bukan hanya sekadar tower televisi, tetapi nantinya akan menjadi destinasi wisata tersendiri di Buleleng. Kami akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan masyarakat Pegayaman mendapatkan manfaat dari pembangunan ini,” tambah Supriatna.(uka)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *