Buleleng, Orok tanpa identitas yang di temuka di jalur shortcut Singaraja Denpasar, di kubur di Setra Desa Adat Buleleng.
Jenazah orok tanpa identitas yang di temukan pada jalur shortcut Singaraja Denpasar tepatnya Banjar Dinas Mertasari, Desa Pegayaman, Sukasada di kuburkan di Setra Desa Adat Buleleng pada 23 Desember 2021.
Prosesi penguburan jenasah itu melibatkan jajaran Polsek Sukasada, Dinas Sosial, dan Prajuru Desa Adat Buleleng.
Usai prosesi penguburan, Kapolsek Sukasada Kompol Made Dwi Wirawan mengungkapkan kendati orok yang di temukan telah dikubur, namun proses penyelidikan masih terus di lakukan. “Proses penyelidikan masih berlanjut, karena kita belum menemukan orangtua yang membuang bayi ini, kita berharap orang tua bayi ini bisa mendengar kabar ini dan segera melakukan komunikasi dengan kami,”ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Buleleng Putu Kariaman Putra mengatakan penguburan jenazah terlantar adalah tanggungjawab dinas sosial, bahkan hingga presesi pengabenan. “Kami sudah berkoordinasi dengan kelian desa adat tadi, dan 2023 akan dilakukan upacara ngaben masal,”ungkapnya.
ditempat yang sama, Kelian Desa Adat Buleleng Nyoman Sutrisna menjelaskan penguburan merupakan koordinasi bersama Dinas Sosial Buleleng. karena di kuburkan di wewidangan desa adat buleleng makan harus di jalankan sesuai awig-awig yang ada. “Kesulitan desa adat adalah menata ini, selain desa adat Buleleng tidak boleh menanam disini dan hanya diperbolehan menitipkan dan pengabenan,”pungkasnya.(dnu/dpa)