Menteri PKP Blusukan ke Buleleng

Singaraja, Menteri PKP Maruarar Sirait blusukan ke Buleleng, tinjau perumahan subsidi dan penerima BSPS.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia Maruarar Sirait melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Buleleng untuk meninjau perumahan subsidi dan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Kunjungan pertama dilakukan di Perumahan Subsidi Taman Wira Lovina yang berlokasi di Desa Kayuputih, Kecamatan Sukasada. Setelah itu, menteri melanjutkan blusukan ke pemukiman penerima BSPS di RT Rajatama, Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Maruarar Sirait didampingi oleh Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya dan Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana. Mereka menyusuri rumah-rumah warga sembari menyapa masyarakat setempat. Menteri Maruarar memastikan kenyamanan warga yang tinggal di perumahan subsidi maupun penerima program BSPS.

Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait mengatakan Sebagai menteri, harus turun langsung ke lapangan. Secara umum, kondisinya sudah baik, tetapi ada beberapa catatan yang harus diperhatikan, seperti penerangan, penanganan banjir, dan fasilitas tempat ibadah yang memadai. “Kami telah berkali-kali rapat untuk membuat pola baru agar dengan anggaran yang sama, masyarakat berpenghasilan rendah dapat menikmati rumah subsidi,” ujar Maruarar.

Menteri asal Medan ini juga menambahkan pentingnya memastikan program tepat sasaran, beberapa progam telah dirancang untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah, baik dari pembebasan biaya PBG maupun BPHTB. “Saya melihat kondisi sebelum dan sesudah penerima BSPS, hasilnya sangat menyentuh rakyat. Program ini harus terus ditingkatkan agar rakyat kecil dapat menikmati manfaatnya,” katanya.

Sementara itu, penerima BSPS di Rt Rajatama Desa Banjarasem Parhatun mengungkapkan pihaknya baru pertama kali menerima bantuan BSPS dengan berupa bahan bangunan untuk melakukan rehab rumah, sementara pengerjaannya ditanggung pribadi. “rumah ini adalah rumah warisan dan sudah lama sekali. kondisi tembok sudah retak dan atas sudah jebol. ini baru pertama kali saya menerima bantuan bsps dan selain itu ada bantua csr juga,”katanya.

Hal senada juga diungkapkan Mursalin mengaku kondisi rumah sebelumnya cukup sederhana dengan bertembokan dari anyaman bamboo atau yang disebut bedeg, dan beratap daun kelapa. sekarang dengan bantuan BSPS pihaknya dapat melakukan rehab untuk hunian yang lebih layak. “rumah saya sebelumnya temboknya dari bedeg dan atapnya dari selepahan. tapi skrng kita sudah dapat melakukan rehab, disini ada dua kk yang tinggal,”ujarnya

Kunjungan Menteri PKP ke Buleleng diharapkan membawa dampak positif, terutama dalam meningkatkan kualitas hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Program BSPS dan perumahan subsidi terus menjadi perhatian utama pemerintah untuk memberikan hunian yang layak bagi rakyat kecil. (dnu)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *